Tadabbur QS. Ali Imran : 185 – Puncak Kemenangan Tertinggi

kemenangan puncak
Allah memberikan ukuran kemenangan yang nyata. Bukan berdasarkan pencapaian duniawi, bukan pula karena panjang umur atau popularitas. Tapi siapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, dialah yang sungguh-sungguh menang.
Para mufassir menjelaskan bahwa keselamatan dari neraka dan masuk ke dalam surga adalah puncak keberhasilan. Inilah kemenangan sejati yang tidak bisa dibandingkan dengan apa pun di dunia. Kemenangan ini adalah kemenangan yang mutlak dan menyeluruh, tak ada satu pun keuntungan dunia yang bisa menandinginya.
Mungkin kita sering mengukur keberhasilan dari apa yang bisa dilihat dan dipegang: gelar, posisi, rumah, kendaraan, jumlah pengikut, atau isi rekening.
Namun ayat ini mengajak kita mengganti ukuran. Karena bisa jadi, seseorang terlihat “sukses” di dunia, tapi sedang mendekat ke jurang kerugian yang abadi.
Ayat ini tidak sedang menyuruh kita meninggalkan dunia, tapi menempatkan dunia pada tempatnya: sebagai ladang, bukan hasil. Sebagai jembatan, bukan tujuan.
Maka penting bagi kita untuk mulai bertanya dengan pertanyaan yang lebih mendasar:
Apakah langkahku hari ini sedang mendekatkan pada surga?
Apakah keputusan-keputusan hidupku sedang menjauh dari neraka?
Jika jawabannya “tidak yakin”, maka mungkin sudah saatnya kita mengubah arah. Karena kemenangan yang sesungguhnya bukan ketika semua orang memuji, tapi saat malaikat menyambut dengan salam keselamatan.
Dan jika engkau bisa meninggal dunia dengan membawa iman, lalu Allah menjauhkanmu dari api dan memasukkanmu ke dalam surga, itulah hari kemenanganmu yang sesungguhnya—meski tak pernah masuk berita.

Leave A Reply

Navigate