Tak Henti Menguatkan Hati

Pondok Pesantren Alkhairaat Tilamuta, Syawal 1445 H

Ketika orang-orang menyalahkan setan yang menggoda, sehingga membuat mereka masuk neraka, setan hanya bilang:

“Dulu saya cuma mengajak. Kalian sendiri yang mau. Jangan salahkan saya. Salahkan diri kalian kenapa dulu mau”

Padahal ajakan setan itu sebetulnya lemah.

Hati kita yang mungkin terlalu lemah, sehingga ajakan yang sangat lemah dan lirih itu pun mampu menundukkan hati ini.

Maka sungguh kita betul betul perlu penguatan. Sebagaimana dulu Rasulullah mendapatkan penguatan melalui wahyu.

{كَذَ ٰ⁠لِكَ لِنُثَبِّتَ بِهِۦ فُؤَادَكَ}

 “Demikianlah,agar Kami memperteguh hatimu dengannya”

 [Surat Al-Furqan: 32]

Kita benar-benar butuh penguatan hati.

Supaya hati ini kokoh, tidak mudah tergelincir kepada syahwat, atau terjerumus kepada syubhat.

Dan penguatan itu ada pada tilawah dan tadabbur Al Quran…

Btw, sudah tilawah belum hari ini?

Leave A Reply

Navigate