Setelah Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara dalam sidang PPKI, Bung Karno banyak mengulas tentang filosofi dan makna kelima sila ini dalam banyak kursus, tulisan dan pidato-pidatonya.
Adapun Badiuzzaman Sa’id Nursi, mungkin beliau tidak mengenal Pancasila. Namun, sebagai seorang ulama besar, beliau banyak mengkaji tentang lima nilai universal yang terkandung dalam Pancasila ini.
Dalam kajian ini, penulis ini berusaha menggali hubungan pemikiran antara pandangan Sa`id Nursi dan Soekarno terkait prinsip-prinsip Pancasila, untuk melihat hubungan antara konsep Pancasila dan ajaran Islam, mendalami lebih jauh ungkapan Buya Hamka, bahwa “Tidak ada suatu agama, dan tidaklah ada satu faham (ideologie), yang dapat menjamin kesuburan Pancasila itu di Indonesia, melebihi Islam”
“Karena bersumber dari karya disertasi, maka kadar keilmiahan buku ini tidak perlu diragukan lagi. Saya sendiri bertindak sebagai salah satu promotor dan penguji disertasi tersebut. Untuk itu, saya menyambut baik terbitnya buku ini. Semoga memberikan pencerahan kepada para pembaca” (Prof. Dr. Kamsi, M.A., Guru Besar Siyasah Syar’iyyah UIN Sunan Kalijaga).
“Buku ini mengetengahkan hasil analisis yang mendalam ketika melihat nilai-nilai Pancasila yang digagas Soekarno, disempurnakan oleh Tim BPUPKI dan disahkan oleh Tim PPKI dengan gagasan siyasah syar’iyyah karya Badiuzzaman Said Nursi dalam bukunya Rasail an-Nur” (Dr. Anisah Budiwati, S.H.I,. M.S.I, Ketua Prodi Hukum Islam Program Doktor JSI FIAI UII)
“Buku ini diangkat dari disertasi yang ditulis oleh cendekiawan muda Pakar Siyasah Syari’ah dan Pemerhati Fikih Kebangsaan, Saudara Umarulfaruq Abubakar, yang mengukuhkan bahwa pandangan-pandangan para founding fathers bangsa ini termasuk para ulama di dalamnya yang melahirkan Pancasila, benar-benar membumi, humanis dan universal” (Habiburrahman El Shirazy, Peneliti Pemikiran Badiuzzaman Said Nursi di Universitas Leipzig, Jerman)
Umarulfaruq Abubakar, penulis buku dengan reputasi sebagai pembicara nasional dan internasional untuk kajian pemikiran Badiuzzaman Said Nursi. Aktifitas sehari-hari sebagai pengasuh Pondok Tahfiz PPTQ Ibnu Abbas Klaten dan Ketua Forum Maahid dan Madaris Quran Indonesia (Formaqin).
==========
Di Persimpangan Peradaban
(Pemikiran Badiuzzaman Said Nursi dan Presiden Soekarno Tentang Pancasila)
Ukuran 14 x 20.5 cm
Tebal 316 Halaman
Harga Asli : Rp. 85.000
Pre Order : Rp. 60.000
(21 November – 5 Desember 2022)
NO. ISBN: 978-623-94196-3-9
Info Pemesanan :
http://wa.me/6282110270153
